Independenpost. Com – Bertempat di ruang rapat Sekretaris Daerah Kabupaten Musi Banyuasin hari ini Kamis, (19/11/2020) dilaksanakan paparan oleh Tim Badan Penelitian Pengembangan Karet Sembawa dalam rangka pengembangan hilirisasi industri berbasis bahan baku karet rakyat di Kabupaten Musi Banyuasin.
Rapat dipimpin langsung Sekretaris Daerah Drs H Apriyadi MSi dan dalam kesempatan ini Plt Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian kabupaten Muba Azizah SSos MT turut hadir bersama kepala OPD terkait lainnya, yaitu Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Ir Zulfakar, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Andy Wijaya Busro SH MH, Plt Kadis Perkebunan Ahmad Toyibir SSTP MM, Kabid Ekonomi Bappeda dan Bagian Ekonomi Setda Muba.
Paparan dilaksanakan terkait dengan rencana Pemkab Muba untuk mengembangkan program hilirisasi industri berbasis karet.
Sekda Muba mengatakan, potensi pengembangan hilirisasi industri turunan karet sangat besar karena 70% perkebunan karet di Kab. Muba adalah kebun milik rakyat. Disamping itu, Pemkab Muba juga sudah memiliki mesin centrifuge pengolah lateks sebagai bahan baku aspal karet dan sekaligus sebagai bahan baku produk hilir karet lainnya seperti karet gelang, balon, souvenir, sarung tangan dan busa karet.
Tim BPP Sembawa melalui Afrizal dalam paparannya mengatakan bahwa keuntungan Pemkab Muba dalam mengembangkan hilirisasi industri turunan karet adalah selain tersedia bahan baku, juga sudah memiliki mesin centrifuge. Disamping itu, hilirisasi industri turunan karet dapat dilakukan dengan teknologi sederhana yang mudah dioperasikan dan berbasis pemberdayaan masyarakat,” jelasnya.
Dalam rapat tersebut, Sekda Muba menegaskan agar OPD terkait agar bersinergi dalam mewujudkan hilirisasi industri ini, beliau mengatakan Dinas Perkebunan agar fokus pada sektor hulu yaitu menjamin kertersediaan bahan baku karet dan lateks, Dinas Perdagangan dan Perindustrian bergerak dalam peningkatan proses industri hilir dan pembentukan sentra-sentra industri hilir dan Dinas Koperasi UMKM fokus pada penataan kelembagaan dan pemasaran.
“Dengan sinergi ini maka hilirisasi industri turunan karet di kabupaten Muba yakin dapat diwujudkan,” ucap Sekda Muba Drs H Apriyadi MSi.
Terkait dengan arahan Sekda Muba, Plt Kadisdagperin Muba Azizah SSos MT mengatakan, bahwa pada Tahun Anggaran 2021 telah mengalokasikan program hilirisasi industri turunan karet dan rencananya akan terus dikembangkan guna memperluas diversifikasi produk turunan karet.
” Pengembangan diversifikasi produk turunan karet melalui hilirisasi industri dapat memberikan dampak pada peningkatan nilai tambah produk karet rakyat, menumbuhkan sentra-sentra industri baru, perluasan lapangan usaha dan lapangan kerja,” ujar Azizah.
Program hilirisasi industri merupakan program strategis Bupati Musi Banyuasin dan menjadi prioritas mengingat bahwa hilirisasi industri merupakan salah satu upaya dalam mendukung ketahanan ekonomi dalam rangka pemulihan ekonomi masyarakat di tengah pandemi COVID-19.
” Saat ini Disdagperin akan segera menindaklanjuti arahan Pak Sekda untuk menyusun rencana Kerjasama dengan BPP Sembawa terkait dengan program hilirisasi industri ini,” ucap Azizah
-